
Hari ini setelah shalat Dzuhur, kami diundang oleh ABIM (Angkatan Belia Islam Malaysia) yang tempatnya agak keluar dari KualaLumpur. Karena masih ada waktu banyak, setelah sarapan pagi, kami akan menikmati pusat perbeanjaannya KualaLumpur yaitu daerah Bukit Bintang, dimana berjejer toko2 mewah yang tentunya menawarkan barang yang mewah dengan kualitas terbaik.
Setelah berputar sebentar, kami kembali lagi naik bus hop on untuk kembali ke Pasar Seni. Jalan2 di Kuala Lumpur lebar-lebar dan bersih serta tertata rapih. Walau banyak perempatan dan pertigaan, sopir bus nya tetap menjalankan busnya dengan santai, tidak susul menyusul. Kami pun menikmati perjalanan singkat ini. Percaya apa tidak sopirnya seorang ibu yang sdh tidak muda. Beliau berasal dari Sumatra Barat, dan sudah lama menetap di KL. Kamipun turun di Pasar Seni, langsung menyebrang jalan dan masuk Central Market, Masih ada waktu untuk berbelanja...
ABIM (Angkatan Belia Islam Malaysia)
Silaturahim ke ABIM merupakan salah satu agenda kami yang telah dirancang oleh Bpk Ustadz Zubaedi, yang juga beliau merupakan anggota Dewan Da'wah Indonesia urusan kerja sama luar negeri. Ba'da dhuhur kami telah dijemput oleh utusan dari ABIM dengan menggunakan 2 buah van menuju daerah Kajang Selangor, dimana Markas ABIM berada. ABIM menurut definisi mereka dalam bahasa melayu adalah sebuah gerakan yang bertunjangkan ilmu (knowledge based) dan memilih untuk mengambl sikap terbuka serta sederhana (moderate)berasaskan realiti masyarakat setempat disamping memegang teguh prinsip prinsip Islam serta kesepaduan ilmu, iman dan amal dalam rangka pembangunan manusia (http://upikke.staff.ipb.ac.id) |
Pada dasarnya orangorang yang tergabung dalam organisasi ini adalah generasi muda yang aktif idalam gerakan da'wah, sosial,pendidikan,pembinaan generasi muda dan sukarelawan, kerjasama international dan advokasi. ABIM juga menerbitkan buku buku yang berkaitan dengan perkembangan Islam, seperti Islam dan Melayu, ABIM dan perjuangan Palestin, Teori Politik Islam yang jumlahnya cukup banyak dan mendapat dukungan dari pemerintah Malaysia. Tema gerakan sosial yang didukung oleh ABIM adalah "Pembangunan Keluarga Islam Secara Menyeluruh Berteraskan Syariah”, dengan pendekatan 3S (Pembangunan Sosial, Kebajikan Sosial, dan Masalah Sosial). |
Gerakan dakwah yang patut dicatat dan ditiru dari ABIM adalah senantiasa berusaha meningkatkan pengetahuan tentang Islam kepada masyarakat bukan Islam untuk mengatasi sikap prejudis dan rasa takut terhadap Islam (Islamophobia). Caranya dengan membuka masjid-masjid agar boleh dikunjungi oleh orang bukan Islam. Kunjungan disambut oleh tenaga-tenaga sukarelawan yang terlatih agar dapat memberikan penjelasan tentang Islam. ABIM juga menggerakkan rangkaian institusi pendidikan di peringkat pra-sekolah (TASKI), sekolah rendah (SERI), menengah (SEMI) di seluruh negara. Selain itu, ABIM juga mengelola pendidikan tinggi yang bernama Kolej Dar Al Hikmah (Institusi Pengajian Tinggi). http://upikke.staff.ipb.ac.id |
Pusat Pemerintahan Malaysia (Putrajaya)
